Adik Kalina Oktarani beri penjelasan terkait kabar batalnya pernikahan sang kakak dengan Vicky Prasetyo

Helo.id - Pernikahan Vicky Prasetyo dan Kalina Oktarani yang pada awalnya akan digelar pada Minggu 921/02/2021) dikabarkan harus dibatalkan.

Rencana pernikahan mereka batal diduga karena terhalang dengan restu dari ayah Kalina Oktarani.

Karena tidak adanya restu dari sang ayah, membuat Kalina Oktarani tidak bisa melengkapi berkas pernikahannya hingga batas waktu yang telah ditentukan oleh pihak Kantor Urusan Agama (KUA) Gunung Putri.

Menanggapi kabar tersebut, adik tiri dari Kalina Oktarani, Bayu mengatakan abhwa bukan masalah restu yang membuat pernikahan kakaknya dan Vicky Prasetyo batal.

Bayu kemudian menjelaskan bahwa ayahnya tidak mau menjadi wali nikah sang kakak karena sedang terpapar covid-19.

"Jadi pas Rani (panggilan Kalina) bilang mau nikah sama Vicky, ya sudah itu pilihan dia," kata Bayu.

"Rani bukan anak kecil, sudah 40 tahun, sudah ibu hajjah juga, berpikiran dewasa. Ya sudah silakan. Papa juga sudah mau bikin surat untuk wali hakim."

"Tapi terkendala karena papa Covid-19," bebernya.

Bayu yang merupakan adik Kalina Oktarani menerangkan bahwa sesungguhnya sang kakak kurang menjalin komunikasi dengan orang taunya.

Bahkan Kalina Oktarani juga jarang menemui sang ayah. Padahal, ayahnya berharap agar Kalina Oktarani datang ke rumah sebagai anak, bukan sebagai selebriti.

"Ya mungkin ada kekecewaan dari papa," ucap Bayu.

Penjelasan Pihak WO

Sebelumnya pihak perwakilan Wedding Organizer (WO), Dijelaskan oleh Rina, bahwa administrasi dari KUA harus dilengkapi dan harus ada tanda tangan dari ayah Kalina Oktarani.

"Berkas sudah lengkap dari masing-masing domisili kecamatan, tapi ada satu hal yang belum dilengkapi yaitu tanda tangan ayahnya (Kalina)," kata Rina.

Dengan penuh penyesalan, Rinaa mengungkapkan bahwa acara pernikahan Vicky dan Kalina tidak bisa dilanjutkan jika masih belum mendapatkan tanda tangan ayah Kalina Oktarani.

Akan tetapi, Rina menjelaskan bahwa hingga saat ini Kalina masih terus mengejar ayahnya untuk memperoleh tanda tangan, untuk kelengkapan berkasnya.


Halaman