Helo.id - Angelina Sondakh kini telah resmi selesai menjalani Cuti Menjelang Bebas (CM) yang selama ini mengharuskannya untuk melakukan wajib lapor.
Hal tersebut mengartikan bahwa mantan politikus Partai Demokrat tersebut sudah benar-benar resmi bebas dari kasus hukum yang menjeratnya.
Kabar berakhirnya CMB tersebut disampaikan oleh Angelina Sondakh melalui postingan dalam akun Instagram pribadinya.
Dalam foto yang diunggah terlihat Angelina Sondakh yang menerima Surat Pengakhiran Bimbingan dari Balai Pemasyarakatan Jakarta Selatan.
Tidak sendirian, istri mendiang Adjie Massaid tersebut tampak didampingi kedua orang tuanya.
"Alhamdulillah ya Allah. Alhamdulillah. Alhamdulillah
Terima kasih @bapas.jaksel sudah membina saya
Terima kasih @lapasperempuan_jakarta sudah membantu menguatkan saya selama bertahun2
Terima kasih @ditjenpas sudah membuat saya mendapatkan banyak ilmu selama saya di Rutan dan di Lapas
Tidak akan pernah saya lupakan semua kebaikan kalian....semua pejabat struktural dan petugas. Terima kasih semua sahabatku selama saya di "disana"," tulisnya.
Wanita yang akrab disapa Angie tersebut juga menyampaikan permintaan maafnya apabila selama ini ada kesalahan.
"Maafkan saya karna selama hampir 10 tahun pasti saya ada salah....mohon dibukakan pintu maaf sebesar2
Bismillah...a new life BEGINS today....bukan lagi warga binaan, bukan lagi klien bapas tapi warga masyarakat.
Semoga Allah SWT senantiasa menjaga langkahku...ihdinas sirotol mustaqim...," tulisnya.
Diketahui, setelah bebas dari Lapas Perempuan Pondok Bambu Jakarta Timur pada 3 Maret 2022, Angelina Sondakh masih harus menjalani Cuti Menjelang Bebas (CMB) selama tiga bulan. Selama itu, Angelina Sondakh wajib menjalani wajib lapora dan tidak boleh ke luar kota.
Ceritakan Kisah Pilunya Selama Mendekam Di Dalam Penjara
Angelina Sodakh telah bebas dari penjara usai menjalani hukuman selama 10 tahun akibat tersandung kasus korupsi Wisma Atlit Palembang.
Belum lama ini ia pun mengungkapkan kisah pilunya selama mendekam di dalam penjara. Ia pun mengungkapkan banyak pengalamannya saat 10 tahun berada di balik jeruji besi.
Mantan anggota DPR RI tersebut mengatakan telah mendapatkan pembelajaran mengenai arti sahabat. Ia menerangkan memiliki banyak teman sebelum masuk dalam penjara.
"10 tahun di dalam penjara mengalami berbagai macam pengalaman," kata Angelina Sondakh.
"Dulu sebelum masuk, temen saya banyak banget."
"Mau dari politik, terus dari temen modelling, mantan Puteri Indonesia," tuturnya.
Pada awal masa tahanannya, Angelina Sondakh pun menerima banyak kunjungan dari teman. Meski demikian, jumlah teman yang datang mengunjunginya semakin lama ternyata semakin berkurang.
"Tiga bulan awal tuh ya, itu masih banyak kunjungan," terang Angelina Sondakh.
"Karena 'kan aku di KPK itu sekitar dua bulan atau 90 hari deh."
"Di situ masih tuh berkunjung, lama-lama dari yang ratusan jadi puluhan," tambahnya.
Saat teman-temannya yang datang hanya sedikit, Angelina Sondakh sempat merasa terhina. Ia pun merasa dirinya seperti tidak layak karena semua menjauhinya.
"Habis itu tinggal diitung dengan jari, ada rasa sedih."
"Saya merasa hina, malu, ditinggal teman, baper," jelas Angelina Sondakh.
Kemudian, Angelina Sondakh mencoba untuk menguatkan diri untuk menghadapi kasusnya tersebut. Pada saat itu, ia merasa masih mampu karena hanya divonis 4,5 tahun penjara.
"Terus aku berpikir, ya udahlah kalau udah sedemikian hinanya saya, saya hadapi semuanya sendiri."
"Waktu itu masih 4,5 tahun, ya udahlah mudah-mudahan aku bisa handle," imbuhnya.
Akan tetapi ternyata setelah melakukan banding, Angelina Sondak justru dihukum 12 tahun penjara. Kondisi tersebut pun membuat teman-temannya justru semakin menghilang.
"Pas 12 tahun tuh, temen-temen makin jauh, yang dateng tuh bisa tiga bulan satu orang."
"Atau nggak titip salam, pokoknya ilang deh," ungkap Angelina Sondakh.
Meski demikian, pada akhirnya Angelina Sondakh menemukan sahabat seperjuangan didalam penjara.
"Tapi ternyata di dalam penjara, Allah menghadirkan begitu banyak teman yang melebihi teman."
"Nggak ada strata lagi, semua sama mau saya mantan Puteri Indonesia, anggota DPR," lanjutnya.
