venna
Helo.id -
Kasus KDRT yang dilakukan oleh Ferry Irawan pada Venna Melinda hingga kini masih menjadi perbincangan publik.
Ferry Irawan disebut sempat memaksa pegawai hotel di Kediri, Jawa Timur untuk menghapus video yag berisi rekaman kondisi kamar penuh dengan bercak darah Venna Melinda.
Hal tersebut diungkapkan oleh adik Venna Melinda, Reza Mahastra.
Menurut Reza Mahastra, video yang kini menjadi barang bukti untuk kasus KDRT Venna Melinda tersebut nyaris saja dihilangkan.
Ferry Irawan sempat meminta video yang direkam oleh pegawai hotel di Kediri tersebut untuk di hapus.
"Video itu sempat mau diminta dihapus," ujar Reza
Reza Mahastra pun sempat menunjukkan isi video tersebut. Terlihat bercak darah yang berceceran di atas lantai keramik berwarna coklat.
Tepatnya berada di sisi kasir berseprai putih dalam kamar hotel tersebut. Bahkan bercak darah tersebut juga tampak pada selimut yang berantakan dan tergeletak di atas kasur.
Video tersebut juga merekam kondisi Venna Melinda yang menggunakan kaos berwarna coklat muda sedang duduk di atas pinggir kasur.
Venna Melinda tampa tidak sempat mengenakan hijabnya dan membiarkan rambutnya tergerai.
Sementara itu, di ujung ruangan kamar tepat di depan pintu kamar, terdapat dua orang yang diduga pegawai hotel berdiri mengapit Ferry Irawan.
Ini Tanggapan Pakar Tentang Foto Venna Melinda yang Berlumuran Darah
Belum lama ini beredar foto Venna Melinda di media sosial yang menunjukkan dirinya berlumuran darah.
Foto tersebut pun membuat netizen menduga hal itu merupakan dampak Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) yang dilakukan oleh Ferry Irawan.
Terkait dengan hal tersebut, pakar telematika, Abimanyu memberikan penjelasan.
"Kalau kita lihat dari darah yang mengucur, itu ada tiga jalur darah."
"Darah yang di kanan itu netesnya lepasan, bukan sapuan, satu tetesan dari atas."
"Sementara di atas itu tidak ada darah, tidak ada bekas sapuan darah, darah yang menetes ini dari mana?" terang Abimanyu.
Abimanyu juga menyoroti perihal bercak darah pada baju Venna Melinda yang terlihat sudah mengering.
"Kemudian ada juga bercak darahnya di baju, tetapi yang di baju itu darah yang sudah seperti mengering," imbuhnya.
Menurut Abimanyu bercak darah pada baju tersebut sudah beberapa lama meresap. Hal tersebut menunjukkan bahwa bercak darah itu seperti bukan luka baru.
Abimanyu pun merasa ada hal yang aneh dari foto tersebut.
"Udah beberapa lama karena sudah meresap."
"Kalau di sini lukanya masih luka baru."
"Darah di sini kayak sudah meresap, jadi ada yang aneh," tuturnya.
Terkait dengan hal tersebut, pakar regenerasi sel, yakni Prof. Dr. Dede Supriyatna juga memberikan penjelasan secara medis.
Menurutnya, darah tersebut bukan ditimbulkan dari pukulan keras.
"Kalau saya memandangnya dalam segi medis ya, ilmu kedokteran."
"Kalau terpaan ini karena pukulan, ini ada beberapa bagian dari tulang-tulang."
"Tulang hidung, tulang pipi, ini tidak tampak adanya sesuatu yang terpukul dengan keras," jelasnya.
Dede Supriyatna mengatakan bahwa darah pada area hidung Venna Melinda dapat disebabkan oleh trauma. Lantaran mengingat di dalam hidung terdapat banyak pembuluh darah.
"Tapi ini bisa disebabkan oleh trauma lokal, di dalam hidung banyak pembuluh darah ya," bebernya.
Pembuluh darah dalam hidung berjumlah sangat banyak dan bersifat sensitif.
Pakar regenerasi sel tersebut menilai darah tersebut tiba-tiba keluar saat Venna Melinda dan Ferry Irawan cekcok.
"Pembuluh darah yang sangat banyak sekali, sensitif."
"Jadi mungkin pada saat mereka cekcok, mereka ribut, itu spontanitas bisa keluar darah yang banyak," sambungnya.
Ia menyimpulkan bahwa darah tersebut keluar saat Venna Melinda berteriak dan kemungkinan merasa stres. Hal tersebut dapat menyebabkan pecahnya pembuluh darah yang ada di dalam hidung.
"Mungkin karena dia teriak atau gimana kan, stres, pecahlah pembuluh," paparnya.
"Jadi kalau pukulan itu lain, keluar darahnya pun akan berbeda," tutup Prof. Dr. Dede Supriyatna.
