indra bekti
Helo.id -
Indra Bekti, yang saat ini sedang dalam masa penyembuhan setelah mengalami pecahnya pembuluh darah di otak, membela keputusan Aldila Jelita yang menggugat cerai dirinya.
Meskipun banyak pihak menyesalkan keputusan tersebut, Indra Bekti tidak menyalahkan sang istri yang ingin berpisah. Ia percaya bahwa hal ini sudah ditentukan takdir dan tidak bisa dihindari.
“Kalo orang awam mungkin lihat ini bukan hal yang bijak ya, karena lagi sakit gini kok ditinggal,” ucap Bekti
Indra Bekti percaya akan ada hikmah yang bisa ia ambil dari perceraiannya dengan Aldilla Jelita.
“Tapi mungkin ini bukan hal yang jelek juga. Mungkin ini jalan terbaik yang Allah kasih,” lanjut Bekti.
Pemilik nama lengkap lengkap Indra Bekti Tomo tersebut, mengakui bahwa ia merasa sedih dan sakit karena perpisahan selalu menyakitkan.
Namun, kini ia hanya bisa percaya pada takdir. Indra Bekti tidak ingin menghalangi keputusan Aldila Jelita untuk bercerai karena itu hanya akan membuat keduanya semakin terluka.
“Kita percaya sama Allah yang kasih jalan. Sedih pasti sedih, kita pisah. sakit pasti, sakit, masing-masing sakit.”
“Tapi daripada nyakitin terus mungkin, ini jalan yang terbaik,” papar Bekti.
Selain itu, Indra Bekti juga mengingatkan agar publik tidak terlalu menghakimi keputusan Aldila Jelita.
Ia menyadari bahwa sebagai manusia, kita tidak akan pernah tahu jalan mana yang sebenarnya sudah ditakdirkan sebagai yang terbaik.
“Jangan menghakimi keputusan (Dilla), karena kita nggak pernah tahu jika di balik itu adalah yang terbaik,” tutup Bekti.
Aldila Jelita, istri Indra Bekti, membeberkan bahwa mereka sempat berselisih karena handphone (HP) dan bahkan membuat anak-anak mereka merasa traumatis.
Hal tersebut terjadi setelah Indra Bekti menjalani operasi pendarahan otak dan mengalami perubahan emosi.
Saat menjadi bintang tamu di podcast Melaney Ricardo, Aldila Jelita mengakui bahwa dia sempat bertengkar dengan Indra Bekti terkait masalah handphone.
Awalnya, Indra Bekti menanyakan HP kepada anak-anaknya, namun mereka menjawab bahwa HP tersebut sedang di-charge.
"Suatu saat dia nanya sambil marah soal handphone sama anak-anak, 'where is my handphone?', anak-anak bilang ini di-charge buat apa ayah gini-gini," terang Aldila Jelita seperti yang terlihat dalam YouTube Melaney Ricardo.
Tepat setelah itu, Indra Bekti bereaksi dengan emosi yang sangat kuat bahkan sampai memukul lantai.
Indra Bekti merasa bahwa sikap anak-anaknya terlalu berani dan tidak pantas terhadap dirinya.
"Dia tiba-tiba marah 'kenapa kamu ngelawan ayah?'," terang Aldila Jelita.
Kejadian tersebut membuat Aldila Jelita merasa tersinggung dan marah. Ia segera membawa anak-anaknya masuk ke dalam kamar.
"Wah aku agak sewot kok kamu harus marah ke anak-anak, kan dia duduk di karpet, mukul lantai, aku bawa anak-anak ke dalam kamar," ujar Aldila Jelita.
Aldila Jelita berupaya menenangkan anak-anaknya yang merasa sangat terganggu dan bahkan menangis karena trauma yang dialami.
"Aku tutup kan pintu kamar anak-anak biar agak tenang, agak nangis soalnya," ungkap Aldila Jelita.
Namun, Indra Bekti semakin marah dan kehilangan kendali diri. Ia bahkan memukul pintu kamar anak-anaknya, yang merupakan tindakan yang tidak pernah dilakukannya sebelumnya.
"Dia marah sampai mukul pintu anak-anak, darrr, darrr, darrr, padahal nggak pernah-pernahnya," beber Aldila Jelita.
Setelah kejadian tersebut, Aldila Jelita berusaha menenangkan Indra Bekti. Namun, tidak bisa dipungkiri bahwa Aldila Jelita juga terbawa emosi saat berhadapan dengan suaminya.
"Aku bilang 'yang kamu nggak perlu kaya begitu, sabar, sabar' dia malah marah," terang Aldila Jelita.
Akhirnya, Aldila Jelita memutuskan untuk menjauh dari Indra Bekti. Sementara itu, Indra Bekti juga berusaha menenangkan pikirannya setelah pertengkaran tersebut.
"Udah terus aku calm down, biar sendiri-sendiri dulu," terang Aldila Jelita.
Setelah diceritakan kembali, ternyata Indra Bekti tidak begitu mengingat insiden tersebut. Ia mengaku merasa sedih dan menyesal saat mendengar cerita dari Aldila Jelita.
"Aku cuma inget sekelebat aja, ternyata sedih juga ya kalau inget aku se-emosi itu ternyata, ke anak-anak pula," jelas Indra Bekti.
