Menjadi Guru Indra Kenz, Fakarich Resmi Menjadi Tersangka

Entertainment | 05 April 2022, 05:12
Menjadi Guru Indra Kenz, Fakarich Resmi Menjadi Tersangka

Fakar Suhartami Pratama atau Fakarich akhirnya selesai menjalani pemeriksaan terkait dengan kasus Binomo yang menyeret Indra Kenz.

Helo.id - Fakar Suhartami Pratama atau Fakarich akhirnya selesai menjalani pemeriksaan terkait dengan kasus Binomo yang menyeret Indra Kenz. Ia bahkan sudah ditetapkan sebagai tersangka.

Hal tersebut diungkapkan oleh Direktorat Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus Bareskrim Polri, Brigjen Pol Whisnu Hermawan.

"Sudah (tersangka)," kata Whisnu Hermawan

Pernyataan Lama Fakarich Viral

Kasus Binomo yang melibatkan Indra Kesuma atau Indra Kenz hingga kini masih terus berlanjut.

Nama Fakarich kini tengah menjadi perbincangan publik lantaran ia disebut-sebut sebagai mentor dalam kasus tersebut.

Belum lama ini muncul fakta lain yang menyangkut kasus binomo. Hal tersebut diketahui dari video lama Indra Kenz bersama dengan Fakarich viral di media sosial.

Indra Kenz dan Fakarich diduga tengah membahas soal binomo.

Namun, tanpa sengaja, Fakarich menyebutkan pernyataan mengejutkan soal sisi bisnis dari binary option tersebut.

"Sisi bisnisnya ya kita mau duit kalian," ujar Fakarich.

Pernyataan Fakarich tersebut seolah membocorkan kecurangan dari bisnis Binomo.

Sempat Mangkir dari Panggilan Pihak Kepolisian

Nama Fakar Suhartami Pratama atau Fakarich belakangan mendapat perhatian publik setelah terlibat dalam kasus penipuan berkedok trading binary option platform Binomo, Indra Kesuma atau Indra Kenz.

Bahkan Fakarich dikabarkan sudah mendapat panggilan dari penyidik Bareskrim Polri pada Senin (21/3/2022).

Akan tetapi, Fakarich tidak menghadiri pemeriksaan tanpa alasan apapun.

Kabagpenum Divhumas Polri, Kombes Pol Gatot Repli Handoko mengatakan bahwa Fakarich bisa dipanggil paksa apabila tetap tidak hadir dalam panggilan kedua.

"Pemanggilannya harusnya hari ini dateng, kita panggil lagi untuk tanggal berikutnya."

"Ini panggilan kedua, nggak dateng, kita akan bawa yang bersangkutan untuk diperiksa oleh penyidik," terang Kombes Pol Gatot Repli Handoko.

Pihak penyidik pun kembali melayangkan surat panggilan kedua untuk pemeriksaan pada Kamis (31/3/2022) mendatang.

Tidak hanya itu, Fakarich juga diduga turut merekrut orang sebagai afiliator Binomo melalui media sosial.

Akan Terus Selidiki Kasus Indra Kenz

Penipuan berkedok investasi trading online dengan tersangka Indra Kenz masih terus dalam penyelidikan.

Dittipideksus Bareskrim Polri, Brigjen Wishnu Hermawan dan pihaknya berharap dalam waktu dekat, pihaknya sudah menemukan tersangka yang membantu Indra Kenz.

"Satu, dua minggu ini, minggu depan mungkin mudah-mudahan udah dapet tersangkanya dan perannya apa. Jadi kita tidak berhenti disini," beber Brigjen Wishnu Hermawan.

Ia dan pihaknya akan terus memburu tersangka yang mengkoordinir dan selanjutnya akan menyita aset tersebut.

"Saya akan kejar siapa yang membantu tersangka, siapa yang mengkoordinir, kita akan kejar di mana asetnya, supaya kita semua mendapatkannya kita akan kumpulkan."

"Dan akan melakukan penangkapan pada tersangka tersebut dan barang bukti akan kita sita semua, tunggu ya," papar Wishnu.

Terima 500 Laporan Melalui Panggilan Hotline

Dittipideksus Bareskrim Polri, Brigjen Wishnu Hermawan mengungkapkan bahwa pihaknya kini telah menerima 500 laporan melalui panggilan hotline.

"Sudah ada 500 laporan lewat hotline di kita, kemudian yang langsung ada kurang lebih 30 yang kita terima lagi," kata Wishnu.

Brigjen Wishnu Hermawan mengatakan aset kekayaan Indra Kenz yang berada di luar negeri diperkirakan masih terus bertambah.

"Yakni masih terus bertambah."

"Kita sangat dekat dengan PPATK jadi kerja sama itu cepat sekali, informasi ada dan disampaikan ada 58 miliar di kriptonya di luar negeri," jelas Wishnu.

Wishnu pun meyakini bahwa PPATK akan terus memberi informasi kepada pihak kepolisian terkait dengan aset kekayaan Indra Kenz yang terus berkembang.

"Nanti berkembang lagi, PPATK menerima informasi lagi dikirim ke kita lagi. Jadi akan berkembang terus, tidak stop di sini saja," terangnya.

Halaman

Photos

Artikel Pilihan

Artikel Terpopuler